Malam Anugerah Diraja, Maharaja Kutai Mulawarman Berikan Penghargaan Kepada Pangeran Senopati DR. Febryan Adhitya

    Malam Anugerah Diraja, Maharaja Kutai Mulawarman Berikan Penghargaan Kepada Pangeran Senopati DR. Febryan Adhitya
    Malam Anugerah Diraja, Maharaja Kutai Mulawarman Berikan Penghargaan Kepada Pangeran Senopati DR.(HC) Febryan Adhitya

    Jakarta - Malam Anugerah Diraja berupa penganugerahan gelar dan award (penghargaan) kepada Tokoh-Tokoh Nasional dan Internasional di berbagai bidang profesi yang diserahkan langsung oleh Maharaja Kutai Mulawarman Prof. Dr. MSPA Iansyach Rechza Fahlevie Wangsawarman, Ph.D, Hotel Red Top, Pecenongan, Jakarta Pusat  Kamis, (19/1/2023).

    “Malam Anugerah Diraja didukung oleh PT Q klub Bisnis Nusantara, PT. Bangun Benua Pratama Indonesia, PT Q klub Benua Nusantara, PT Q klub Padmi Nusantara dan kerabat Kerajaan Kutai Mulawarman yang berada di Indonesia, Singapur dan Malaysia.

    Salah seorang  yang mendapatkan penghargaan adalah, Pangeran Senopati DR.(HC) Febryan Adhitya, SE., M.Sn, yang dianugerahkan kepadanya terkait dengan BARISAN REPUBKIK yang dipimpinnya yang aktif dalam pembinaan UMKM, diserahkan langsung oleh Maha Raja Kutai Mulawarman, Prof. Dr. M.S.P.A. Iansyah Rechza. F.W, Ph.D.

    "Alhamdulillah kami dapat beberapa penghargaan, diantaranya salah satu penghargaan dari PBB terhadap Barisan Republik.  saya juga dapat penghargaan orang. luar biasa ya saya sendiri nggak pernah menyangka artinya biar kepemimpinan saya bisa dapat penghargaan besar seperti itu karena saya sendiri,  itu tidak terlepas dari perjuangan teman-teman semuanya khususnya Barisan Republik, demikian tutur Pangeran DR. Febryan Adhitya, SE., S.Sn. Ketua Umum Ormas Barisan Republik, Red Top Hotel, Pacenongan,  Jakarta Pusat, Kamis, 19/1/2023.

    Saya, sambung Febryan,  berterima kasih kepada keluarga besar bangsa Indonesia saat ini dan sahabat saya, sampai bisa mendapat penghargaan di malam Anugerah ini.

    "Salah satu penghargaan yang dapat kita mulai Barisan Republik adalah salah satu organisasi masyarakat yang memenuhi komitmen bahwa dari awal pertama lahir Barisan Republik di Indonesia sebagai organisasi dan sampai akhir sampai sekarang juga, " lanjutnya.

    Memang kita di sini istilahnya Barisan Republik ini membina para pelaku usaha mulai menengah ke bawah jadi barisan republik ini bekerjasama dengan wcn membina para pelaku-pelaku usaha seluruh Indonesia.

    "Saya sendiri artinya merasa sama-sama gimana ya karena kami tidak pernah menyangka kekuatan seperti ini dan sudah pasti mereka punya dunia tersendiri seperti apa karena kami Jujur saja Barisan Republik ini yang bekerja apa adanya ya sesuai dengan yang ada dan juga kita bekerja dengan program yang ada proses sop dan juknis yang ada jauh lah, " ujarnya.

    Nah, kata Pangeran Febryan, di sini mungkin dari pihak ya mungkin dari PBB punya pilihan tersendiri kenapa sampai publik ini bisa dapat penghargaan seperti ini luar biasa.

    "Barisan Republik sudah ada di 17 provinsi yang didirikan sejak 14 September 2014,  untuk para pelaku-pelaku UMKM, " jelasnya.

    "Kami menghimbau kepada mereka (pelaku UMKM) , Ayo tetap berusaha bekerja Insya Allah Barisan Republik siap membantu dan siap mengangkat citra mereka, " pesan Febryan sebagai penghujung dan.penutup wawancaranya di dengan media ini.

    Dari informasi yang dihimpun, Barisan Republik ini akan menjadi mitra pemerintah dalam membangun ekonomi kerakyatan, sehingga masyarakat terhindar dari praktik ijon, cengkeraman rentenir dan kerugian serta kemiskinan terstruktur, .  setiap pelaku usaha yang terdaftar sebagai anggota Barisan Republik akan mendapatkan bantuan pinjaman modal usaha tanpa agunan.

    sukabumi jabar
    Aa Ruslan Sutisna

    Aa Ruslan Sutisna

    Artikel Sebelumnya

    Jadi Brand Ambasador Kecantikan dan Rilis...

    Artikel Berikutnya

    Ini Yang Disampaikan Maharaja Kutai Mulawarman...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Hidayat Kampai : Menelusuri Dunia Kecerdasan Buatan untuk Menyusun Karya Ilmiah
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul
    Hendri Kampai: Koperasi Nasional, Dari Desa untuk Indonesia yang Lebih Berdikari

    Ikuti Kami