Sukabumi - Kesan mendalam diungkapkan pendakwah Habib Jindan usai mengunjungi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Kantor Kemhan RI, Jumat (14/4).
Habib Jindan merupakan ulama sekaligus pimpinan Yayasan Al Fachriyah Tangerang, Banten. Ia adalah cucu dari Habib Salim bin Ahmad bin Jindan, seorang pendakwah berjuluk 'Singa Podium' yang berjuang di Betawi tahun 1906-1969.
Habib Jindan yang datang bersilaturahmi bersama putranya menyebut pertemuan dengan Prabowo sebagai berkah di bulan ramadan. Dengan nada bicara penuh hormat, ia menilai Prabowo sebagai sosok berhati besar.
"MashaAllah orang baik dan berhati besar, ” kata Habib Jindan.
Habib Jindan mengatakan, momen silaturahmi dengan orang nomor satu di Kementerian Pertahanan sekaligus menjadi ajang bertukar pikiran. Keduanya saling berbagi ilmu dan pengalaman.
"Alhamdulillah silaturahmi bulan ramadan, bulan silaturahmi, berkunjung, berziarah kemudian juga saling bertukar pengalaman dan juga bertukar ilmu, alhamdulillah, InshaAllah berkah selalu, " ungkapnya.
Baca juga:
Zainal Bintang: Dimana Itu Kearifan Lokal?
|
Kedatangan Habib Jindan bersama putranya di Kementerian Pertahanan diterima langsung oleh Prabowo Subianto. Keduanya tampak akrab dalam pertemuan yang diwarnai banyak senyuman.
"Alhamdulillah, mudah-mudahan Allah SWT jaga kita dari semua keburukan. Ya Allah sukses selalu, " ungkap Habib Jindan.
Mengenakan kemeja putih dengan kopiah hitam, Prabowo tampak menerima hangat kedatangan Habib Jindan bersama putranya.
"Sembahyang Ied nanti di mana, Bib? tanya Prabowo.
" Saya nanti sembahyang ied di Bintaro, " jawab Habib Jindan.
Sebelum mengakhiri pertemuan, Prabowo memberikan kenang-kenangan berupa buku 'Kepemimpinan Militer' yang ditandatanganinya kepada Habib Jindan.